Perasaan cinta adalah suatu yang tidak dapat dipisahkan di dalam kehidupan seorang manusia. Cinta kepada isteri, anak, ibu dan ayah adalah suatu tanda akan kebesaran Allah swt untuk kita menghargai akan kemanisan kehidupan ini. Banyak cinta-cinta lain yang dapat dirasai oleh manusia dan semua perasaan ini adalah suatu ujian yang diberikan oleh Allah swt untuk melihat bagaimanakah kita akan mematuhi segala perintah suruhan dan larangan yang telah dinyatakan untuk melihat hubungan dengan Allah swt.
Cinta bermula dari pengenalan dan hubungan hati, ia mempunyai ilmu tentang yang dicintainya, semakin ia mengenali semakin bertambah rasa takjub dan semakin banyak ia merasakan hubungan kasih dan sayang tersebut. Sekiranya kita ingin mencintai rasullullah saw, adakah kita mempunyai ilmu tentang dirinya, mengetahui tentang perjuangan beliau, adakah kita mengikuti setiap detik perjalanan kehidupan dan meneliti setiap tingkah laku, bicaranya didalam bentuk hadith yang ada sekarang ini? Adakah kita meneliti Al Quran yang di turunkan kepadanya untuk kebaikan seluruh umat manusia di dunia ini.
Firman Allah swt “Kalau sekiranya Kami menurunkan Al Quran ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.” (QS. Al-Hasyr:21)
Sesungguhnya Al Quran ini, yang berada dihadapan kita dan yang sedang kita baca ayat-ayatnya, memiliki kemampuan luar biasa untuk merubah. Jika kita masih ragu akan hal itu maka lihatlah kepada salah satu gunung yang dekat dengan kita dan perhatikan keteguhannya kemudian kita menghayalkannya bahwa ia telah hancur berkeping-keping dan menjadi serpihan-serpihan batu. Semua perkara ini akan berlaku sekiranya gunung itu diberikan akal seperti akal kita lalu ia menerima Al Quran, maka hancurlah gunung tersebut. Al quran yang diturunkan kepada gunung yang kuat dan keras boleh menjadikan gunung yang keras menjadi begitu lembut dan bertaburan, bagaimanakah apabila ia diturunkan kepada manusia, hati manusia tidak dapat menjadi lembut. Oleh sebab itu Al Quran mampu untuk merubah kita dam mengembalikan keadaan kita menjadi baru kembali.
Firman Allah swt “Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus (QS. Al-Isra 9) Ayat ini menjelaskan al Quran ini mampu untuk meluruskan perjalanan kehidupan kita untuk kita beristiqamah pada perintah Allah dan JalanNya yang lurus. Di dalam ayat diatas ada perkataan INI, maka inilah Al Quran yang berada dihadapan kita yang mampu untuk meluruskan perjalanan kehidupan kita.
Firman Allah swt: “Al Quran itu tiada lain hanyalah peringatan bagi semesta alam, (yaitu) bagi siapa di antara kamu yang mau menempuh jalan yang lurus.” (QS. At-Takwir 27-28). Apakah keputusan yang ingin kita ambil didalam kehidupan ini? Marilah kita berfikir untuk mencari yang terbaik buta kehidupan di dunia dan akhirat. Allah hu alam
0 comments:
Post a Comment